Wisata Pantai Jambu Alas Blitar

PANTAI JAMBU ALAS - Sebuah nama yang mungkin masih agak asing dibandingkan nama obyek wisata pantai lain yang ada di pesisir selatan Kabupaten Blitar. Namun meski masih baru dan belum cukup populer bagi para pelancong, untuk urusan pesona pantai ini tak kalah menarik dibandingkan dengan yang lain. Bahkan boleh dibilang sejuta pesona yang dimiliki Pantai Jambu Alas membuatnya tampak lebih cantik dan memiliki keunikan yang bisa jadi tiada duanya di Kabupaten Blitar. Kondisi alam dan suasana di pantai ini masih sangat alami dalam balutan pasir putihnya yang terhampar di sepanjang bibir pantai. Semuanya masih merupakan karya alam yang natural tanpa sedikit pun ada rekayasa modernisasi. Dan karena pantai ini terbilang jarang dikunjungi, membuatnya terlihat lebih bersih dan sangat indah.


Jauh dari nuansa yang kotor atau kumuh oleh ulah tangan-tangan yang tidak mengerti keindahan. Di sebelah kanan dan kiri pantai ini terdapat bukit yang masih ditumbuhi pepohonan nan lebat. Dimana disana banyak tumbuh pohon-pohon jambu hutan (Jawa: Jambu Alas, red.) sehingga pantai ini diberi nama sesuai dengan tempatnya berada yaitu Pantai Jambu Alas.

Di pesisir pantainya, diatas hamparan pasir putih bersih banyak ditumbuhi pohon-pohon Pandan Bali dengan akar besar-besar yang eksotik. Menjadi ciri khas tersendiri pantai ini selain juga tentunya ada berbagai macam vegetasi tropis liar lainnya. Di waktu sore menjelang senja hari, pesonanya akan membawa kita semakin dekat dengan alam. Dilingkungan pantai, disana-sini bisa kita jumpai begitu banyaknya monyet-monyet bergelantungan di pepohonan sedang mencari makanan. Sungguh, menjadi pemandangan yang sangat memikat di lokasi wisata pantai ini.

Pantai Jambu Alas tepatnya berada di Dusun Panggungpucung, Desa Kaligambir, Kecamatan Panggungrejo. Berjarak kurang lebih 8 (delapan) kilometer dari Kantor Kecamatan Panggungrejo atau sekitar 3,5 (tiga setengah) kilometer dari Kantor Kepala Desa Kaligambir ke arah selatan.

Hanya saja, kalau saat ini hendak berkunjung kesana, kendaraan roda empat baru dapat menjangkau 800 (delapan ratus) meter dari bibir pantai. Selebihnya? Pengunjung harus rela mencapainya dengan berjalan kaki. Namun begitu, jangan keburu mengeluh. Justru disinilah apa yang unik di Pantai Jambu Alas ini akan terasa lebih lekat.

Sekitar 100 (seratus) meter sebelum mencapai bibir pantai, terlebih dahulu pengunjung harus melintasi sebuah aliran sungai air tawar. Sungai yang tidak begitu lebar dan dangkal dengan airnya yang masih bening, sejuk dan segar yang mengalir menuju ke lautan luas. Boleh kita menyebutnya sebagai tantangan. Namun bagian paling menariknya, dari sungai ini kita bisa menikmati pemandangan air terjun yang sangat menawan yang berada disisi kanan bukit yang mengapit Pantai Jambu Alas.

Letaknya cukup tinggi sehingga nampak terlihat jelas. Airnya yang putih bersih mengalir seolah tanpa akhir. Meliuk-liuk tertiup angin bak seuntai rambut bidadari nan sangat elok menawan. Suaranya gemericik, bersahutan bak irama musik yang merdu tiada tara dalam bingkai alamnya yang masih sangat natural. Sedap dipandang mata dan anugerah Tuhan yang luar biasa ini bukan saja indah melainkan juga bermanfaat bagi warga setempat untuk mengairi sawah.

Begitu tiba di pantai, akan segera tercium aroma khas air laut dengan gelegar debur ombaknya yang terasa begitu kuat hingga menggetarkan hati. Menyaksikan lautan biru yang luas membentang, berpayung langit dengan bentuk awan yang beraneka rupa. Menginjakkan kaki diatas hamparan pasir putih yang bagaikan permadani, lalu menyentuh air laut yang bening sambil bermain dengan buih-buih ombak di tepian pantai �. segera terasa terbayar lelahnya perjalanan mencapai Pantai Jambu Alas.

Sumber: http://www.blitarkab.go.id/wisata/wisata.php?name=alam